Thursday, June 25, 2009

Pentingnya Daur Ulang


Daur ulang sebenarnya adalah cara yang sangat baik untuk menghemat energi dan sekaligus melestarikan lingkungan kita. Tapi, seringkali kita tidak terlalu peduli terhadap daur ulang. Banyak sekali fakta-fakta yang sangat menarik mengenai daur ulang yang saya temukan:
• Daur ulang 1 buah kaleng aluminium (biasanya untuk kemasan softdrink), bisa menghemat listrik yang dapat digunakan untuk menyalakan televisi selama 3 jam.
• Daur ulang 1 buah botol kaca, bisa menghemat listrik yang dapat digunakan untuk menyalakan komputer selama 25 menit.
• Daur ulang 1 buah botol plastik, bisa menghemat listrik yang dapat digunakan untuk menyalakan lampu 60 Watt selama 3 jam.
• Mendaur ulang kertas dapat menghemat listrik sebesar 70% jika dibandingkan dengan memproduksinya dari bahan mentah.

Dibawah ini beberapa fakta menarik lainnya untuk kita ketahui:
• Kurang lebih 60% sampah yang kita buang di tempat sampah dapat didaur ulang.
• Rata-rata, 16% dari harga barang yang kita beli adalah untuk membayar kemasan produk tersebut, yang mana nantinya akan kita buang.
• Kurang lebih 50% sampah yang kita buang dapat dijadikan kompos.
(Sangat baik untuk tanaman dan menghemat pupuk juga tentunya)
• Danau terbesar di Inggris dapat diisi penuh oleh sampah dari Inggris sendiri hanya dalam waktu 8 bulan. (Berapa lama ya kira-kira lamanya waktu yang diperlukan bila sampahnya berasal dari seluruh dunia ??!! Mungkin hanya 2-3 hari -_-‘’)
• 9 dari 10 orang akan melakukan daur ulang apabila caranya dipermudah.

Fakta-fakta di atas sangat menarik untuk dibahas. Menurut saya terutama fakta yang mengatakan bahwa 16% dari harga barang yang kita beli adalah untuk membayar biaya pembuatan kemasannya. Semahal itu ternyata harga sebuah kemasan yang akhirnya akan kita buang di tempat sampah. Bayangkan penghematan yang bisa didapat bila kita bisa mencari cara untuk mengurangi pemakaian kemasan yang berlebihan.

Bahan Kaca
• Satu keluarga rata-rata menggunakan 500 botol kaca dalam setahun.
• Bahan kaca 100% dapat didaur ulang berkali-kali.
• Bahan kaca yang dibuang di tempat penimbunan sampah tidak akan pernah terurai.

Kertas
• Proses daur ulang kertas akan mengurangi 73% pencemaran udara apabila dibandingkan dengan pembuatan kertas dari bahan mentah.
• 12.5 juta ton kertas digunakan setiap tahun di Inggris. (Berapa ya kira-kira penggunaannya di seluruh dunia ?!? Berapa banyak pohon yang ditebang untuk memproduksi sedemikian banyak kertas !!??)
• Membutuhkan 24 batang pohon untuk membuat 1 ton kertas.
(Kalau begitu dibutuhkan kira-kira 300 juta batang pohon untuk mencukupi kebutuhan kertas di Inggris saja tiap tahunnya. Bagaimana untuk kebutuhan kertas seluruh penduduk dunia ? Angka yang sangat sangat sangat besar tentunya !!)

Plastik
• 275,000 ton plastik digunakan di Inggris setiap tahun. Setara dengan 15 juta botol perhari atau 5,4 milyar botol pertahun.
• Rata-rata keluarga membuang 40 kg sampah plastik tiap tahunnya, yang pada dasarnya dapat didaur ulang.
• Penggunaan plastik di Eropa bertumbuh rata-rata 4% pertahun.
• Plastik membutuhkan waktu 500 tahun untuk terurai di lingkungan.

Membaca data-data di atas semoga dapat menyadarkan kita semua tentang pentingnya daur ulang. Kita lakukan apa yang bisa kita lakukan untuk mengurangi sampah. Seperti misalnya mengurangi penggunaan kertas secara berlebihan, mengurangi penggunaan botol plastik, dan lain sebagainya.

Sebagai contoh, bila kita bisa menghemat pemakaian kertas sebesar 1 kg saja per orang per tahun, maka dalam setahun di Indonesia saja kita bisa menyelamatkan 5,28 juta batang pohon (dengan asumsi penduduk Indonesia sebesar 220 juta jiwa). Dengan semakin sedikitnya pohon yang ditebang, secara tidak langsung kita juga akan mengurangi terjadinya efek global warming.

Contoh lainnya misalnya dengan mengurangi penggunaan tas plastik. Bisa kita lakukan misalnya dengan membawa sendiri kantong belanja apabila belanja di supermarket. Saya amati di beberapa supermarket sudah menjual tas belanja yang dapat dipakai berulangkali. Saya yakin dengan begitu penggunaan sampah plastik pasti akan cukup jauh berkurang. Memisahkan sampah organik dan non organik juga akan sangat membantu proses daur ulang sampah.

Banyak hal lain dalam keseharian kita yang dapat kita lakukan untuk memulai gaya hidup hijau (green living). Kita selalu dapat memulai dari diri kita sendiri, dari hal-hal yang sangat sederhana sekalipun akan dapat menimbulkan efek yang berarti bagi lingkungan kita. Ingat 3 hal pokok dari gaya hidup “green living”, yaitu 3R – reduce (mengurangi), reuse (menggunakan kembali), dan recycle (daur ulang). Mari sebisa mungkin kita bersama-sama menyelamatkan dunia tempat tinggal kita.

No comments:

Post a Comment